Postingan

Mubtada dan Khabar

  الْمُبْتَدَأُ وَالْخَبَرُ Mubtada dan Khabar الْأَمْثِلَةُ  1 المُدَرِسَةُ جَمِيْلَةٌ Guru perempuan itu cantik  2 التَّفَاحَةُ حُلْوَةٌ Apel itu manis  3 الصُّورَةُ جَمِيلَةٌ Gambar itu bagus   4  الْقِطَارُ سَرِيعُ Kereta api itu cepat  5 النَّظَافَةُ وَاجِبَةٌ . Kebersihan itu wajib           Semua contoh di atas merupakan kalimat. Setiap kalimat tersebut tersusun dari dua isim, yaitu isim yang pertama pada setiap kalimat tadi adalah yang kita gunakan sebagai permulaan kalimat. Oleh karena itu, dia dinamakan mubtada. Kalau isim yang kedua pada setiap kalimat tidak kita baca, maka kita baca seperti ini المُدَرِسَة , التَّفَاحَةُ , الصُّورَةُ , kita menjadi bingung dan bertanya dalam hati apakah yang dimaksud dengan التَّفَاحَة (apel) itu? Apaka...

Perbandingan Antara Fa'il dan Maf'ul bihi

  الْمُوَازَنَةُ بَيْنَ الْفَاعِلِ وَالْمَفْعُولِ بِهِ Perbandingan Antara Fa'il dan Maf'ul bihi   الْأَمْثِلَةُ ١. يَأْكُلُ التَّلْمِيْذُ الخُبْزَ Murid memakan roti ۲ . قَطَفَ الْغُلَامُ الزَّهْرَةَ Anak-anak memetik bunga ۳ . يَسْقِي الْفَلَاحُ الزَّرْعَ Petani mengairi sawah   Kesimpulan: Dari keterangan yang telah dibahas dan dengan memperhatikan contoh-contoh di atas, maka kita mengetahui hal-hal berikut ini: Tiap-tiap fa'il dan maf'ul bihi adalah isim . Fa'il adalah yang mengakibatkan terjadinya perbuatan .   Maf'ul bihi adalah yang dikenai sasaran per-buatan . Fa'il dirafa'kan . Maf'ul bihi dinashabkan .

Maf'ul bihi

  المفعول به الأمثلة : 1. قَرَأَ التِلْمِيْذُ الكِتَابَ 4. يَرْبَحُ السَّابق جائزة . 2. طَوَتِ البِنْتُ الثَّوْبَ. 5. يَصِيدِ التَّعْلِبُ دَجَاجَةً 3. أَكلَ الذِّنْبُ الخَرُوْف 6. يَبِيعُ الْقَصَّابُ اللَّحْمَ البحث : Setiap kalimat diatas terdiri dari   satu   fi’il dan dua isim, isim yang pertama dinamakan fa’il (pelaku) seperti   التِلْمِيْذُ ,   البِنْتُ ,   الذِّنْبُ , dan isim yang kedua seperti الكِتَابَ , الثَّوْبَ , الخَرُوْف , Adalah yang dikenai akibat perbuatan. Seperti kata: قَرَأَ   (membaca) yang dikerjakan oleh murid ( التلميذ ) dan objeknya adalah buku الكِتَابَ )َ ) Dan lipatan ( الطَّيُ ) yang dikerjakan oleh anak perempuan   (البنت) dan objeknya adalah baju (الثَّوْبَ) . Kata makan ( الْأَكْلُ ) yang dikerjakan oleh serigala ( الذِّنْبُ ) dan objeknya adalah domba ( الْخُرُونَ ). Maka m...

FA'IL

  الْفَاعِلُ الأمثلة : 1. تَعَلَمَ التِّلْميْذُ     2. جَرَى الْحِصَانُ     3. لَعِبَ الْوَلَدُ     البحث : Dari contoh diatas maka التِّلْميْذُ   (murid) di sini adalah yang melakukan   belajar, الْحِصَانُ   (kuda) begitu juga dengan kuda   yang melakukan lari الْوَلَدُ , yang melakukan bermain . Oleh karena itu, setiap isim dari tiga isim tersebut dinamakan (فَاعِلُ) pelaku. Apabila kita melihat setiap isim pada contoh-contoh di atas, kata tersebut didahului oleh fi'il dan akhir katanya dirafa'kan . القاعدة : الفاعل : اسْمٌ مَرْفُوعَ تَقَدَّمَهُ فِعْلُ ، وَدَلَّ على الَّذِي فَعَلَ الفِعْلَ Fa’il yaitu isim yang dirafakan yang didahului oleh fi’il dan menunjukan pada sesuatu yang melakukan pekerjaan ( perbuatan) Untuk memperkuat pemahan tentang fa'il maka kerjakan latihan berikut ini! ...