JUMLAH ISMIYAH

JUMLAH ISMIYAH

 

Jumlah Ismiyah adalah susunan kalimat yang diawali dengan Isim. Atau jumlah yang terdiri dari mubtada’ dan Khabar.

 MUBTADA' & KHOBAR

Mubtada' da Khobar, Mubtada' adalah isim marfu' yang berada di awa alimat. Khobar adalah penyempurna mubtada. Contoh: اللهُ خَالِقٌ  (Allah adalah pencipta). Lafal " اللهُ " sebagai mubtada' karena rada di awal kalimat. Sedangkan lafal "خَالِقٌ" sebagai khobar, arena menjadi penyempurna lafal " اللهُ ". Perhatikan contoh ontoh berikut!

السَّيَارَةُ جَدِيْدَةٌ	العِلْمُ نُوْرٌ
المدْرَسَةُ كَبِيْرةٌ	الوَلَدُ نَائِمٌ
المِسْطَرَةُ طَوِيْلِةٌ	الكِتَابُ نَافِعٌ
الصُّوْرَةُ جَمِيْلَةٌ	الأُسْتَاذُ قَائِمٌ
الحجرةُ وَاسِعَةٌ	البَابُ مُغْلَقٌ

Kata yang bergaris bawah sebagai Mubtada’ sedang yang tidak  bergaris bawah sebagai Khobar.

Antara mubtada’ dan khaobar harus disesuaikan dalam hal mudzakar- muanasnya, mufrod, musanna dan jamaknya .

Contoh:

Mubtada’ bentuk mudzakar dan khaobar bentuk mudzakar	العِلْمُ نُوْرٌ
Mubtada’ bentuk muanas dan khaobar bentuk muanas	المدْرَسَةُ كَبِيْرةٌ
Mubtada’ bentuk musana (menunjkan dua) dan khaobar bentuk  musana	صَالِحَةُ وَعَائِسَةُ طَبِيْبَانِ
Mubtada’ bentuk jamak (menunjkan dua) dan khaobar bentuk  jamak	الطَّالِبَاتُ مَسْرُوْرَاتٌ

 MURTADA ISIM DHOMIR

Matada’ juga bisa berupa isim dhomir, tapi hanya berupa dhamir muntasil saja. Contoh:

اَنَا مُسْلمٌ \مُسْلِمَةٌ	هُوَ طَبِيْبٌ	انتَ تِلْمِيْذٌ
نَحْنُ مُسْلِمُوْنَ	هُمَا طَبِيْبَانِ	انْتُمَا تِلْمِيْذَانِ
	هُمْ طَبِيْبُوْنَ	انْتُمْ تَلَامِيْذُ

 Untuk isim dhomr اَنَا, نَحْنُ, انْتُمَا, هُمَا ,khobarnya bisa berbentuk mudzakat ataupun muanas, tergantung pada kenyataanya. Perhatikan contoh diatas.

 

  Untuk meningkatkan pemahaman tentang mubtada dan khabar, kerjakanlah latihan soal tentang mubtada dan khabar berikut.

Latihan Satu

latiahan dua